hUSHwYtKfwFaF0jDSfLoNBhYdAsENb3IXemjMKsL

Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka Pendidikan Pancasila 7, 8, 9

Perangkat pembelajaran Kurikulum Merdeka Pendidikan Pancasila adalah seperangkat dokumen dan materi yang dirancang untuk membantu guru dalam merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi proses pembelajaran. Tujuannya adalah agar pembelajaran lebih terstruktur, bermakna, dan relevan dengan kebutuhan peserta didik.

Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka Pendidikan Pancasila 7, 8, 9

Dalam Kurikulum Merdeka, perangkat pembelajaran bersifat fleksibel. Guru tidak harus membuat semua dari awal, tetapi dapat menggunakan, memodifikasi, atau bahkan membuat sendiri sesuai dengan kondisi sekolah dan karakteristik siswa. Berikut adalah komponen utama dari perangkat pembelajaran Pendidikan Pancasila.

1. Capaian Pembelajaran (CP) dan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)

Ini adalah komponen dasar yang harus dipahami guru sebelum menyusun perangkat lainnya.

  • Capaian Pembelajaran (CP): Merupakan kompetensi yang diharapkan dapat dicapai peserta didik di akhir fase pembelajaran. CP bersifat umum dan sudah ditetapkan oleh pemerintah. Untuk Pendidikan Pancasila, CP mencakup elemen-elemen seperti Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  • Alur Tujuan Pembelajaran (ATP): Adalah rangkaian tujuan pembelajaran yang disusun secara sistematis dan logis dari awal hingga akhir fase. ATP dibuat oleh guru berdasarkan CP untuk memastikan tujuan pembelajaran tercapai secara bertahap. Guru bisa menyusun ATP sendiri, menggunakan contoh yang ada, atau memodifikasinya.

2. Modul Ajar

Modul ajar adalah pengganti dari Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada kurikulum sebelumnya. Modul ajar jauh lebih lengkap dan detail.

Komponen Modul Ajar:

  • Informasi Umum: Identitas sekolah, nama penyusun, fase/kelas, mata pelajaran, alokasi waktu, dan kompetensi awal peserta didik.
  • Komponen Inti: Tujuan pembelajaran, pemahaman bermakna (keterkaitan materi dengan kehidupan nyata), pertanyaan pemantik, profil pelajar Pancasila yang ingin dicapai, kegiatan pembelajaran (urutan kegiatan dari pendahuluan, inti, hingga penutup), dan asesmen (penilaian).
  • Komponen Lampiran: Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD), bahan bacaan guru dan siswa, glosarium, dan daftar pustaka.

3. Asesmen (Penilaian)

Penilaian dalam Kurikulum Merdeka berfokus pada asesmen formatif dan sumatif.

  • Asesmen Formatif: Penilaian yang dilakukan selama proses pembelajaran untuk memantau perkembangan peserta didik dan memberikan umpan balik. Contohnya seperti diskusi, presentasi, kuis singkat, atau penilaian produk.
  • Asesmen Sumatif: Penilaian yang dilakukan di akhir lingkup materi atau akhir semester untuk mengukur pencapaian pembelajaran. Contohnya seperti ujian tertulis, ujian praktik, atau tugas proyek akhir.

4. Bahan Ajar dan Media Pembelajaran

Bahan ajar membantu guru menyampaikan materi dengan lebih efektif.

  • Bahan Ajar: Bisa berupa buku teks pelajaran, modul, handout, artikel, atau sumber digital lainnya.
  • Media Pembelajaran: Berupa alat yang digunakan untuk memfasilitasi proses belajar, seperti video, presentasi PowerPoint, infografis, alat peraga, atau gambar.

5. Program Tahunan dan Program Semester

Meskipun Kurikulum Merdeka memberikan fleksibilitas, perencanaan tetap penting.

Program Tahunan (Prota): Rencana garis besar yang memuat alokasi waktu untuk setiap Capaian Pembelajaran (CP) dalam satu tahun ajaran.

Program Semester (Prosem): Rincian dari Prota yang memuat alokasi waktu untuk setiap materi dan tujuan pembelajaran dalam satu semester.

Cara Mendapatkan atau Membuat Perangkat Pembelajaran

Ada beberapa cara bagi guru untuk mendapatkan perangkat pembelajaran Pendidikan Pancasila:

  • Platform Merdeka Mengajar (PMM): Ini adalah sumber resmi dan utama dari Kemendikbud. Guru dapat mengunduh berbagai modul ajar, bahan ajar, asesmen, dan contoh-contoh praktis yang dibuat oleh guru lain yang sudah lulus kurasi.
  • Modifikasi: Guru dapat mengunduh contoh yang ada dan memodifikasinya sesuai dengan karakteristik siswa, kondisi sekolah, dan kearifan lokal.
  • Membuat Sendiri: Bagi guru yang sudah mahir, perangkat pembelajaran bisa dibuat dari nol dengan merujuk pada CP dan prinsip-prinsip Kurikulum Merdeka.

Dengan adanya perangkat pembelajaran yang lengkap dan terstruktur, guru dapat lebih fokus pada proses pembelajaran yang berpusat pada siswa, sehingga dapat mewujudkan Profil Pelajar Pancasila yang kreatif, mandiri, dan berakhlak mulia.

Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka Pendidikan Pancasila Kelas 7, 8, 9 Lengkap

Berikut Perangkat pembelajarn kurikulum merdeka Pendidikan Pancasila Kelas 7, 8, 9 Lengkap dapat dilihat pada daftar tabel dibawah ini, untuk mendownload perangkat pembelajaran dilakukan dengan cara mengklik nama file:

Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka Pendidikan Pancasila Kelas 7

No.Nama FileJenis File
1PendahuluanWord
2Program TahunanWord
3Program SemesterWord
4Alur Tujuan PembelajaranWord
5Modul Ajar BAB 1Word
6Modul Ajar BAB 2Word
7Modul Ajar BAB 3Word
8Modul Ajar BAB 4Word
9Modul Ajar BAB 5Word
10Modul Proyek P5Word
11Kunci JawabanWord

Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka Pendidikan Pancasila Kelas 8

Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka Pendidikan Pancasila Kelas 9

No.Nama FileJenis File
1PendahuluanWord
2Program TahunanWord
3Program SemesterWord
4Alur Tujuan PembelajaranWord
5Modul Ajar BAB 1Word
6Modul Ajar BAB 2Word
7Modul Ajar BAB 3Word
8Modul Ajar BAB 4Word
9Modul Ajar BAB 5Word
10Modul Proyek P5Word
11Kunci JawabanWord
OlderNewest

Post a Comment